20 Feb 2013

Apa itu "plasma"?

Di dalam Fisika, Plasma merupakan wujud materi yang ke empat, selain padat, cair, dan gas. Hampir 99 % bahan penyusun alam semesta ini merupakan plasma. Contoh plasma alamiah adalah matahari, cahaya kilat, ionosfer, aurora, dan lain sebagainya. Sedangkan, plasma buatan seringkali dijumpai di dalam industri dan di dalam eksperimen laboratorium. Keberadaan plasma yang sangat mendominasi alam semesta ini, ternyata seringkali tidak disadari maupun diketahui oleh khalayak ramai pada umumnya, dan khalayak intelektual pada khususnya.
Plasma adalah kumpulan partikel bermuatan dari suatu atom yang terionisasi sehingga dapat bergerak bebas dan sangat dipengaruhi oleh medan elektromagnet yang ditimbulkan oleh partikel-partikel bermuatan tersebut. Kompleksitas dalam plasma berbeda dengan kompleksitas pada struktur statis. Hal ini dikarenakan kompleksitas dalam plasma dinyatakan sebagai fungsi terhadap waktu (temporal) maupun terhadap ruang (spatial). Kompleksitas ini ditentukan oleh karakteristik plasma sebagai suatu kumpulan partikel bermuatan. Karena pemanasan dapat memutuskan ikatan antar atom sebelum ionisasi terjadi, kebanyakan plasma di bumi awalnya berwujud gas. Karena itu, plasma juga didefinisikan sebagai gas yang cukup terionisasi untuk menunjukkan tingkah laku seperti plasma.

Plasma yang dihasilkan dari ionisasi gas netral umumnya mengandung jumlah pembawa muatan positif dan negatif yang sama banyak. Dalam kasus ini, fluida bermuatan berbeda saling berpasangan dengan kuat dan cenderung saling menetralkan secara elektrik pada skala makroskopis. Keadaan ini diistilahkan dengan kuasi-netral (quasi-neutral). Plasma non-netral adalah plasma yang hanya terdiri dari satu jenis muatan dan biasanya dapat ditemukan dalam eksperimen di laboratorium.

Tinjau sebuah plasma ideal yang terdiri dari sejumlah elektron dengan massa me dan muatan –e, dan ion dengan massa mi dan muatan +e, dimana e merupakan nilai muatan listrik elektron. Temperatur kinetik sistem dapat dirumuskan sebagai : 
T= m*(v^2)/3 , yang diukur dalam satuan energi. 
Dimana, v adalah kecepatan partikel dan tanda kurung siku menunjukkan rata-rata kumpulan. Pada dasarnya, suhu kinetik spesies s merupakan energi kinetik rata-rata partikel-partikel spesies tersebut. Dalam Fisika Plasma, temperatur kinetik biasanya diukur dalam elektron-volt.

Kuasi-netralitas menyatakan bahwa  ni  ne n, dimana ns adalah jumlah densitas, yakni jumlah partikel spesies s per meter kubik. Asumsikan bahwa baik ion maupun elektron dikarakterisasi pada T yang sama, maka memperkirakan kecepatan termal dengan rumus :  

  v = (2*T/m)^0,5.

Plasma umumnya dipandang sebagai medium netral yang terdiri dari partikel-partikel bermuatan positif dan negatif, dimana muatan totalnya bernilai mendekati atau sama dengan nol. Meskipun partikel-partikel bermuatan ini tidak terikat dalam suatu sistem atom, namun partikel-partikel ini tidak benar-benar bebas. Hal ini dikarenakan, ketika muatan listrik bergerak, maka akan menghasilkan arus listrik dan medan magnet, sehingga medan yang ditimbulkan oleh tiap-tiap partikel bermuatan saling mempengaruhi. 

Kunjungi juga:

pengertian plasma di Fisika

http://id.shvoong.com/writers/heyyoh Ringkasan2 lain oleh saya di shvoong.com

4 komentar:

  1. andai ajja bisa dijelasin pake bahasa endonesia :(

    belajar photoshop

    BalasHapus
  2. Jadi bedanya plasma sama api ap?? Bukannya sama sama terionisasi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. api tidak terionisasi goblok tapi api itu terbakar

      Hapus
    2. Jadi beda nya plasma itu mempunyai energi ion neutron(netral) dan mengeluarkan pancaran elektron-elektron dan bisa menyalakan lampu neon jika di dekatkan dengan plasma tersebut kerja nya hampir sama dengan wireless/WiFi tapi ini memiliki frekuensi yang tidak stabil dan energi yang berlebihan dan tidak bisa di gunakan untuk WiFi/wireless tapi bisa menghasilkan panas juga karena partikel-partikel neutron tersebut | nah beda nya kalo api itu adalah atom atom hampir sama dengan plasma beda nya api itu tidak memancarkan getaran frekuensi dan elektron elektron tetapi bisa memancarkan energi panas

      Hapus